Negara berkembang mulai melihat peluang besar lewat ekonomi kripto.
Banyak anak muda menggunakan aset digital sebagai tabungan dan investasi.
Remitansi internasional juga lebih mudah dengan kripto dibanding bank tradisional.
Beberapa pemerintah bahkan mempertimbangkan melegalkan kripto sebagai alat pembayaran resmi.
Namun, volatilitas harga tetap jadi risiko besar bagi masyarakat kecil.
Selain itu, regulasi masih abu-abu di banyak negara.
Meski penuh kontroversi, ekonomi kripto memberi akses finansial baru bagi jutaan orang.
Negara berkembang bisa jadi pusat pertumbuhan industri kripto dunia.

