Koleksi action figure, patung, dan gacha (mainan kapsul) mengalami kebangkitan besar di Asia Timur, melampaui sekadar hobi anak-anak menjadi fenomena budaya kolektor dewasa yang serius. Pasar ini didorong oleh nostalgia, koneksi dengan subkultur anime/manga, dan perpaduan seni serta investasi.
Pendorong utama booming ini adalah kualitas manufaktur yang semakin tinggi. Action figure modern seringkali memiliki detail yang luar biasa, artikulasi yang kompleks, dan limited-edition run yang membuatnya sangat bernilai sebagai barang koleksi. Produsen Jepang dan Tiongkok berlomba-lomba menciptakan karya seni mini yang menarik bagi konsumen dewasa.
Gacha, atau mainan kapsul yang diperoleh melalui mesin penjual otomatis dengan unsur kejutan, menawarkan daya tarik berbeda: perpaduan antara keterjangkauan dan sensasi berburu item langka. Sifat acak gacha memicu pembelian berulang dan memperkuat elemen komunitas di antara para kolektor.
Fenomena ini mencerminkan tren yang lebih luas di mana konsumen Asia dewasa mencari cara untuk kembali terhubung dengan masa kecil mereka atau mengekspresikan identitas melalui fandom. Koleksi ini juga dapat dianggap sebagai aset, karena harga figure langka seringkali melambung tinggi di pasar sekunder.
Intisari: Koleksi action figure dan Gacha booming di Asia Timur sebagai hobi kolektor dewasa, didorong oleh kualitas manufaktur tinggi, limited edition, dan sensasi berburu item langka; Fenomena ini mencerminkan nostalgia dan aset investasi.
